Laporan Mingguan Keenam Mahasiswa KKN di Desa Hambuku Lima Kecamatan Babirik

    Selama pelaksanaan Kuliah Kerja Nyata (KKN) di Desa Hambuku Lima pada minggu ke - 6 (Enam) , kelompok kami turut berpartisipasi dalam berbagai kegiatan keagamaan dan sosial yang melibatkan masyarakat setempat. Berikut rangkuman kegiatan yang kami lakukan:

Foto : Burdah di Rumah Warga

    Pada kegiatan pembacaan Burdah yang diadakan di rumah salah satu warga RT 01, kami berperan aktif sebagai pembawa syair burdah, pemukul rebana mengiringi pembacaan syair dengan tabuhan rebana dan membersihkan area acara setelah kegiatan selesai agar tetap rapi dan nyaman. Kegiatan ini menjadi pengalaman berharga karena kami dapat merasakan kekhidmatan tradisi lokal sekaligus mempererat silaturahmi dengan warga.

Foto : Majelis Ta'lim

    Kami juga menghadiri Majelis Ta'lim yang dilaksanakan di dua lokasi, yaitu masjid Al-Ihsan Desa Hambuku Lima pada hari Jumat dan masjid Al Mubarak pada hari Minggu. Dalam majelis ini kami mengikuti rangkaian pengajian dan mendengarkan tausiyah. Kegiatan ini tidak hanya memperdalam wawasan keagamaan, tetapi juga menumbuhkan rasa kebersamaan dengan masyarakat sekitar.

Foto : Mengajar di SD

    Dalam program KKN, kami berkesempatan mengajar mata pelajaran Agama di Sekolah Dasar (SD) Negeri Hambuku Lima selama empat jam pelajaran setiap pertemuan. Selain memberikan materi sesuai kurikulum, kami juga sesekali diminta menggantikan guru yang berhalangan hadir, sehingga pengalaman mengajar menjadi lebih beragam. Kegiatan ini melatih kami untuk mengelola kelas, menyampaikan materi secara menarik, dan berinteraksi dengan siswa dengan penuh kesabaran.

Foto : Mengajar di MI

    Di Madrasah Ibtidaiyah (MI) Hayatul Islamiah 2, kami dipercaya memimpin pembacaan surah Yasin bersama para siswa sebagai pembiasaan rutin sebelum belajar. Kami juga beberapa kali menggantikan guru yang tidak bisa hadir, termasuk mengajar pelajaran Bahasa Inggris dan Matematika. Tugas ini memberikan tantangan baru karena menuntut kami untuk menyesuaikan metode pengajaran dengan karakteristik siswa madrasah.

Foto : Mengajar di Taman Kanak-kanak

    Selain di sekolah formal, kami juga turut mengajar di Taman Kanak-kanak (TK) Harapan Kita sebagai bagian dari kegiatan  desa. Di sini, kami mendampingi anak-anak dalam membaca, bermain dan mewarnai. Lingkungan belajar yang lebih santai membuat anak-anak antusias dan menyenangkan.

    Kami juga mengadakan bimbingan belajar bagi anak-anak desa yang mengalami kesulitan memahami pelajaran sekolah atau mengerjakan tugas. Kegiatan ini berlangsung secara fleksibel, menyesuaikan jadwal anak-anak dan materi yang mereka butuhkan. Dengan pendekatan yang lebih personal, kami berupaya menumbuhkan semangat belajar dan membantu mereka menemukan cara belajar yang efektif.

Foto : Road to Festival Anak Sholeh

Sebagai persiapan menghadapi Festival Anak Sholeh, kami terlibat aktif dalam melatih anak-anak mengikuti berbagai lomba seperti mewarnai, fashion show, tartil Al-Qur’an, dan cabang perlombaan lainnya. Latihan dilakukan secara rutin agar mereka percaya diri saat tampil. Melalui kegiatan ini, kami tidak hanya memberikan pelatihan teknis tetapi juga menanamkan nilai sportivitas dan kebersamaan di kalangan peserta.

Foto : Senam Minggu Pagi

Setiap hari Minggu, kami mengadakan senam bersama anak-anak Desa Hambuku Lima. Kegiatan ini bertujuan untuk menjaga kebugaran sekaligus mempererat hubungan antara mahasiswa KKN dan warga desa. Suasana senam yang ceria dan penuh tawa membuat anak-anak semakin bersemangat untuk berolahraga.

Foto : Pembuatan Buku Saku Tajwid

    Sebagai bentuk kontribusi edukatif, kami menyusun dan membagikan buku saku tajwid yang berisi empat bab materi tajwid. Buku ini dibagikan kepada seluruh siswa-siswi MI Hayatul Islamiah dan SD Negeri Hambuku Lima. Harapannya, buku saku tersebut dapat menjadi panduan praktis bagi anak-anak untuk memperdalam ilmu membaca Al-Qur’an secara benar.

Foto : Publikasi Kegiatan di Media Sosial

    Selama program KKN, kami juga bertanggung jawab melakukan publikasi kegiatan melalui media sosial seperti Instagram dan TikTok. Setiap kegiatan didokumentasikan dalam bentuk foto, video, dan cerita singkat, kemudian dibagikan agar masyarakat luas dapat mengikuti perkembangan program KKN di Desa Hambuku Lima. Publikasi ini tidak hanya menjadi arsip digital, tetapi juga sarana promosi potensi desa.

    Sebagai penutup kegiatan, kami menggarap film dokumenter yang merekam seluruh rangkaian aktivitas KKN. Prosesnya meliputi pengambilan gambar hingga penyuntingan video. Film ini diharapkan menjadi kenangan bersama dan referensi bagi pelaksanaan KKN di tahun-tahun mendatang.